Vertigo

Kasus :

Seorang laki-laki berumur 35 tahun datang ke tempat praktik saudara dengan keluhan kepala terasa berputar dan sangat berat selama 30 menit yang didahului dengan perasaan penuh di telinga, diikuti dengan suara bising di telinga (tinnitus) sehingga pasien tidak mampu mendengar beberapa saat. Kemudian disertai dengan mual dan muntah selama serangan berputar. Tetapi setelah 30 menit rasa berputar, mual dan muntah tiba-tiba hilang. Beberapa hari kemudian keluhan itu muncul kembali. Ketika saudara melakukan pemeriksaan tes pendengaran didapatkan fungsi pendengaran terganggu, dan didapatkan peningkatan volume endolymp.

Soal :

1. Dari keluhan diatas, menurut saudara laki-laki tersebut menderita gejala apa?

2. Dari gejala yang muncul, dan pemeriksaan neurologis yang akan saudara lakukan, kira-kira pasien mengalami penyakit apa?

3. Perawatan seperti apa yang bisa saudara berikan kepada pasien tersebut?

Jawab :

1. Kata kunci : kepala terasa berputar hebat selama 30 menit, diikuti dengan rasa mual dan muntah, terdapat gangguan pendengaran, serangannya episodik.

Sehingga pasien diatas diduga mengalami gejala vertigo vestibuler

2. Dari gejala yang muncul diatas (dengan adanya peningkatan volume endolymp) dan pemeriksaan neurologis yang dilakukan didapatkan pasien mengalami nistagmus tipe perifer, karena bangkitan vertigonya mendadak, derajat vertigo berat, adanya gejala otonom (mual, muntah) dan gangguan pendengaran. Sehingga diagnosa yang bisa saya tetapkan pasien mengalami Meniere’s Syndroma

3. Perawatan yang bisa dilakukan adalah

- bed rest

- obat anti vertigo (betahistin hidrochloride)

- diuresis (HCl 50 mg + Kalium)

- Kortikosteroid : prednisolon 80 mg selama 7 hari

- diet tinggi protein dan rendah garam

(Duss, Peter.1996. Diagnosa Topik Neurologi. EGC. Jakarta)